Bitcoin Dominance Hampir Tembus 60%, Bagaimana Nasib Altcoin?

JAKARTA POST 86

- Redaksi

Rabu, 14 Agustus 2024 - 09:00 WIB

5011 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bitcoin dominance hampir menduduki 60% dari total kapitalisasi pasar. Angka ini bukan hanya sekadar statistik, tetapi sinyal kuat yang mengguncang dunia kripto, membuat banyak investor bertanya-tanya: Apakah dominasi ini akan mengukuhkan posisi Bitcoin, atau justru menjadi awal dari kemunduran altcoin? Mari kita selami apa yang sebenarnya terjadi di balik angka ini.

Memahami Peningkatan Bitcoin Dominance

Peningkatan Bitcoin Dominance hingga 60% menandakan bahwa sebagian besar kapitalisasi pasar kripto sekarang terkonsentrasi pada Bitcoin. Hal ini tidak hanya menunjukkan kepercayaan yang meningkat pada Bitcoin tetapi juga mengindikasikan bahwa altcoin mungkin mengalami tekanan lebih besar. Investor cenderung beralih ke Bitcoin sebagai aset yang lebih aman selama masa volatilitas pasar, sehingga mengurangi minat pada altcoin.

Secara historis, ketika Bitcoin Dominance meningkat, altcoin sering kali mengalami penurunan harga. Ini terjadi karena investor mulai memindahkan dana mereka dari altcoin ke Bitcoin, yang dianggap lebih stabil. Namun, situasi ini juga membuka peluang bagi altcoin untuk pulih setelah dominasi Bitcoin stabil, sering kali memulai fase “alt seasons” di mana altcoin mulai mengalami kenaikan harga yang signifikan.

Baca Juga :  Anniversary ke-55 Tahun, Hisense Hadirkan Hisense Carnaval: Product Conference

Analisis Teknis Bitcoin dan Altcoin

Dari perspektif teknis, analisis grafik harga BTC baru-baru ini menunjukkan pola yang dikenal sebagai “death cross,” di mana rata-rata pergerakan jangka pendek menurun di bawah rata-rata pergerakan jangka panjang. 

Pola ini biasanya dianggap sebagai sinyal bearish, yang menunjukkan potensi penurunan harga lebih lanjut. Namun, pengalaman sebelumnya menunjukkan bahwa Bitcoin sering kali pulih setelah menghadapi situasi serupa, meskipun ada kemungkinan penurunan sementara.

Selain itu, tingkat pendanaan Bitcoin telah berubah menjadi negatif baru-baru ini, yang mencerminkan peningkatan tekanan jual dibandingkan dengan tekanan beli. Dalam skenario ini, beberapa investor institusional besar seperti BlackRock dan MicroStrategy telah memanfaatkan penurunan harga Bitcoin untuk menambah kepemilikan mereka, menunjukkan keyakinan yang kuat terhadap prospek jangka panjang Bitcoin.

Baca Juga :  UNESA Gelar Pelepasan Program MBKM, Ajak Mahasiswa Siap Hadapi Tantangan Global

Image

Dampak Terhadap Ethereum dan Altcoin

Ketika Bitcoin Dominance meningkat, altcoin seperti Ethereum (ETH) mungkin menghadapi tekanan yang lebih besar. Meskipun Ethereum berhasil mengalami pemulihan setelah penurunan pasar baru-baru ini, tekanan jual yang meningkat membuatnya sulit untuk mempertahankan momentum tersebut. 

Pasangan perdagangan ETH/BTC menunjukkan tren menurun, menandakan bahwa Bitcoin saat ini lebih dominan dibandingkan Ethereum dan altcoin lainnya.

Namun, investor altcoin tidak perlu panik. Dalam banyak kasus, setelah Bitcoin mengalami kenaikan yang signifikan, altcoin sering kali mendapatkan momentum mereka sendiri, terutama jika Bitcoin mulai stabil. 

Oleh karena itu, investor harus terus memantau perkembangan pasar dan mencari peluang yang muncul di tengah dominasi Bitcoin yang tinggi. Dengan memahami dinamika ini, investor dapat membuat keputusan yang lebih bijaksana dalam menavigasi pasar kripto yang terus berubah.

Press Release ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Mengapa Sertifikasi IMDG Code Penting untuk Pelabuhan yang Aman dan Efisien?
Bittime Crypto Exchange No.1 di Indonesia Menurut CoinGecko
5 Kripto yang Layak Pantau Efek Hasil Rapat FOMC
Halo Robotics Tingkatkan Akurasi dan Efisiensi Inspeksi dengan Drone NDT
E-Commerce Expo 2024: Sinergi Antar Pengambil Keputusan Lintas Industri untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia
Telkom Dorong Potensi Industri Kreatif Bali Maju ke Kancah Global Melalui Seminar dan Game Playtest Program Indigo Game
Solusi Drone DJI untuk Meningkatkan Keamanan Kawasan Industri Terpadu
Kolaborasi Budaya Jepang-Indonesia Dalam Persiapan Menuju World Expo 2025 Osaka

Berita Terkait

Sabtu, 21 September 2024 - 09:00 WIB

Mengapa Sertifikasi IMDG Code Penting untuk Pelabuhan yang Aman dan Efisien?

Sabtu, 21 September 2024 - 09:00 WIB

Bittime Crypto Exchange No.1 di Indonesia Menurut CoinGecko

Sabtu, 21 September 2024 - 09:00 WIB

5 Kripto yang Layak Pantau Efek Hasil Rapat FOMC

Jumat, 20 September 2024 - 15:53 WIB

Halo Robotics Tingkatkan Akurasi dan Efisiensi Inspeksi dengan Drone NDT

Jumat, 20 September 2024 - 14:57 WIB

E-Commerce Expo 2024: Sinergi Antar Pengambil Keputusan Lintas Industri untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia

Jumat, 20 September 2024 - 14:11 WIB

Solusi Drone DJI untuk Meningkatkan Keamanan Kawasan Industri Terpadu

Jumat, 20 September 2024 - 12:41 WIB

Kolaborasi Budaya Jepang-Indonesia Dalam Persiapan Menuju World Expo 2025 Osaka

Jumat, 20 September 2024 - 12:21 WIB

BOEMI Botanicals Mempersembahkan Produk Alami Warisan Indonesia di Pameran Internasional Beauty Istanbul Exhibition 2024

Berita Terbaru

Bisnis

5 Kripto yang Layak Pantau Efek Hasil Rapat FOMC

Sabtu, 21 Sep 2024 - 09:00 WIB